Ohh, mungkin ini salah! Facebook mustahil berakhir di waktu bersahabat ini sebab esensinya yang berpengaruh dalam dunia media sosial. Namun, memang terlihat adanya penurunan tetapi dengan jumlah pengguna semenjak awal tahun 2013 dan dari penurunan tersebut tidak sanggup dipastikan Facebook akan berakhir. Ada beberapa prediksi yang berpengaruh yang diberikan oleh analisis media umum yang memperkirakan masa depan Facebook yang bekerjsama tidak sanggup ditebak.
Coba kita simak beberapa sumber yang diberitakan mengenai Facebook yang katanya sudah mencapai akhir. Berikut yakni beberapa pengamatan mengenai prediksi berakhirnya Facebook. Yuk kita lihat!
Perubahan Pada Pengaturan Privasi
Sepertinya Facebook telah menerapkan seni administrasi "kambing hitam" untuk membentuk kembali kebijakan privasi yang ada. "Apakah Anda pengguna Facebook? Privasi Anda berisiko lho", ini yakni beberapa frasa yang sangat umum yang sering kita dengar dari lingkungan kita. Facebook, dengan slogan membawa dunia untuk satu platform yang sangat melanggar privasi eksklusif dari para penggunanya di mana satu-satunya orang yang menderita yakni pengguna sendiri.
Orang dengan tingkat pertumbuhan kesadaran kini meninggalkan Facebook yang lebih banyak didominasi sebab alasan privasi. Telah terjadi penurunan sekitar 13% dari pengguna berakal balig cukup akal yang menghapus akun Facebook mereka.
Siapa yang Bertanya? Siapa yang Menjawab?
Apakah Anda pernah mencoba menghubungi tim Facebook untuk memberikan sesuatu yang Anda pikirkan/ sebuah masalah? Seharusnya ada paling tidak sebuah layanan berupa email "feedback@facebook.com" dimana seseorang sanggup melaporkan kisahnya dan sanggup meminta bantuan. Namun yang sanggup dilakukan hanyalah "report" yaitu sesuatu yang hanya dilakukan dengan beberapa klik. Tidak peduli dilema Anda yang bekerjsama menyerupai apa dan sebesar apa.
Hal ini sederhana, orang bahagia untuk menjadi cuilan dari perusahaan/ organisasi atau layanan yang menyediakan sebuah platform online di mana kepentingan eksklusif mereka dihormati dan mereka mempunyai hak untuk mengeluarkan uneg-unegnya. Dengan facebook, itu tidak sanggup dilakukan.
Alternatif
Twitter tidak pernah sepopuler kini dan begitu pula halnya dengan LinkedIn. Hal ini terang bahwa jikalau pengguna mempunyai hak untuk mengurus privasi sendiri dan mempublikasikan yang diinginkan saja melalui tweet.
Strategi Penghasil Uang Facebook
Apakah itu disebut faktor keserakahan atau tujuan bisnis yang berkembang? Facebook’s money making policy yakni salah satu yang khusus di mana kepuasan konsumen sepertinya diabaikan. Sementara Facebook sedang sibuk berinvestasi dalam jumlah besar untuk membeli aplikasi. Dan penggunalah yang menderita.
Nah, itu semua yakni beberapa analisis yang dilakukan beberapa kalangan. Silahkan menyebarkan berdasarkan pandangan Anda melalui kotak komentar di bawah ini. Terimakasih sudah membaca artikel kami..